AUTOEXPERTPRODUCTS — JAKARTA – Kondisi motor brebet atau tersendat saat digas bisa menghantui pengendara. Hal ini dapat menggantu kenyamanan saat perjalanan.
Kondisi motor brebet bisa disebabkan sejumlah faktor. Salah satunya adalah adanya masalah pada karburator.
Karburator merupakan komponen vital dalam sistem bahan bakar sepeda motor. Karburator berfungsi mencampurkan bensin dan udara dalam takaran yang tepat sebelum masuk ruang bakar.
Jika terjadi gangguan pada karburator, performa mesin bisa menurun drastis. Mootr bisa mengalami mesin brebet, boros bahan bakar, hingga mogok.
Apa saja yang membuat karburator motor bermasalah? Berikut 10 penyebabnya, sebagaimana melansir laman Wahana Honda, Selasa (1/7/2025):
1. Jarum Skep Rusak atau Kotor
Jarum skep merupakan salah satu komponen penting dalam karburator yang berfungsi mengatur aliran udara ke dalam mesin. Namun, kerusakan atau adanya kotoran pada jarum skep dapat menyebabkan masalah dalam performa karburator dan mesin secara keseluruhan.
Bersihkan jarum skep dengan cairan pembersih karburator dan sikat halus.
Ganti jarum skep yang aus.
Cek berkala.
2. Penyumbatan di Saluran Bensin
Saluran bahan bakar pada karburator dapat tersumbat akibat kotoran atau endapan yang terbawa oleh bahan bakar. Penyumbatan ini dapat mengganggu aliran bensin ke ruang bakar dan mengakibatkan pembakaran tidak sempurna serta performa mesin menurun.
Bersihkan saluran bensin dengan cairan pembersih karburator.
Ganti saringan bensin.
Pakai bensin berkualitas.
3. Masalah di Sistem Pengapian
Sistem pengapian berperan penting dalam menghasilkan api untuk membakar campuran bahan bakar dan udara di dalam ruang bakar.
Cara mengatasi:
Periksa busi.
Periksa kabel pengapian, ganti jika rusak atau aus.
Periksa koil pengapian, ganti jika rusak.
4. Bensin Terlalu Banyak atau Sedikit
Campuran bensin dan udara yang tidak seimbang dapat mengganggu performa mesin.
Solusinya:
Adjustment karburator: Sesuaikan setelan campuran bahan bakar dan udara.
Bersihkan karburator jika terjadi penyumbatan.
Ganti komponen yang rusak seperti jarum skep, pelampung, atau jet.
5. Karburator Bocor
Kebocoran pada karburator bisa disebabkan keausan seal atau karet.
Solusinya:
Periksa dan ganti seal atau karet yang aus.
Gunakan sealing agent untuk kebocoran kecil.
Pastikan baut dan klem terpasang rapat.
6. Pembakaran Tidak Rata
Pembakaran yang tidak merata bisa disebabkan campuran bahan bakar dan udara yang tidak seimbang atau masalah pada komponen karburator.
Solusinya:
Sesuaikan campuran bahan bakar dan udara.
Periksa komponen karburator.
Bersihkan karburator.
7. Karburator Tersumbat Kotoran atau Noda
Kotoran atau noda bisa menyumbat saluran bensin dan udara.
Solusinya:
Bersihkan karburator dengan cairan pembersih dan sikat halus.
Ganti saringan udara jika kotor.
8. Aus pada Komponen Karburator
Komponen karburator bisa aus karena pemakaian.
Solusinya:
Periksa dan ganti komponen yang aus.
Bersihkan karburator secara berkala.
9. Penyesuaian Tidak Akurat
Setelan karburator yang tidak tepat bisa mengganggu kestabilan mesin.
Solusinya:
Periksa dan sesuaikan setelan karburator sesuai panduan.
Konsultasikan ke bengkel jika ragu.
10. Karburator Tidak Dapat Mempertahankan Putaran Mesin
Masalah ini bisa menyebabkan performa mesin menurun.
Solusinya:
Periksa karburator dari kotoran atau endapan.
Periksa kebocoran.
Periksa sistem pengapian.